Apa itu Right Issue dan Warrant pada Pasar Saham?

Siapapun Anda yang melakukan trading atau investasi di pasar saham, tentu berharap datangnya keuntungan. Selama ini, keuntungan yang diperoleh biasanya bersumber dari dividen dan capital gain. Padahal sebetulnya sumber keuntungan tidak hanya berasal dari dua itu.

Ada dua sumber keuntungan lain, yaitu right issue dan warrant. Kedua sumber keuntungan harus kalian ketahui baik-baik sebelum menggeluti pasar saham. Karena, pada waktu akhir-akhir ini dan juga di masa mendatang, bakal ada banyak emiten gede yang melakukan right issue. Keadaan tersebut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Lantas, apa sih right issue? Right Issue juga biasa disebut Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Berdasarkan Keputusan Badan Pengawas Pasar Modal Nomor 26 Tahun 2003, right issue adalah hak yang melekat pada saham yang memungkinkan para pemegang saham yang ada untuk membeli efek (saham) baru.

Jadi, secara prinsip, suatu perusahaan atau emiten sebetulnya telah melakukan penerbitan saham perdana (IPO). Meski demikian, perusahaan tetap membutuhkan suntikan dana baru (atau juga disebut dana segar) untuk bisa menerbitkan saham baru agar dibeli oleh para investor.

Saham yang baru tersebut, jika memang mendapat dana segar, akan ditawarkan secara khusus kepada para investor pemilik saham yang lama.

Yang perlu dicatat adalah, Anda sebagai pemilik saham yang lama memiliki hak untuk terlebih dahulu membeli saham yang baru dikeluarkan. Tujuannya agar para pemegang saham lama mendapatkan kesempatan untuk mempertahankan persentase kepemilikannya dalam suatu perusahaan.

Lalu apa sih yang dimaksud Warrant? Warrant atau waran adalah produk turunan saham (derivatif) yang dapat diperjualbelikan pada batas waktu tertentu atau diexercise (ditebus) menjadi saham dengan cara membayar sejumlah uang sebanyak jumlah waran yang diinginkan dikalikan harga yang telah ditetapkan.

Eits, sampai sini jangan bingung dulu. Waran secara prinsip, adalah hak yang diberikan kepada investor untuk membeli tambahan saham dengan harga tertentu dalam jangka waktu tertentu.

Nah, jadi bisa dikatakan, waran ini ibarat bonus ketika suatu emiten melakukan IPO atau right issue. Dan perlu diingat, waran diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan yang saham publiknya sedikit dan kurang likuid supaya investor semakin tertarik membeli saham perusahaan tersebut.

Waran ini sifatnya hanya pemanis saja sehingga perusahaan tidak mengambil keuntungan dari waran. Karena sejatinya waran ini diberikan agar trader atau investor mau membeli sahamnya atau menebus right issue-nya. Dengan demikian, perusahaan memiliki peluang sahamnya kian diburu investor.

Waran juga bersifat hak dan bukan kewajiban. Jadi, jika Anda sebagai seorang investor tidak mau memakai hak untuk menebus waran tersebut, ya tidak apa-apa.

Sampai di sini, muncul pertanyaan, bagaimana cara menebus atau membeli right issue dan waran ini? Kalian bisa membelinya dengan masuk terlebih dulu ke platform atau aplikasi jual-beli saham yang disediakan oleh pihak sekuritas.

Kali ini saya akan paparkan 3 cara menebus saham right issue dan waran di sekuritas Indo Premier Sekuritas (saya pakai ini). Pembelian ini sendiri bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu lewat www.ipotultima.com atau aplikasi IPOT on Windows yang bisa di-download di www.ipotstock.com.

3 Cara Membeli Saham Right Issue dan Waran di Indo Premier

Melalui www.ipotultima.com

  1. Login dan masukkan username, password dan activate order dengan memasukkan trading pin
  2. Pilih full menu, tool dan arahkan kursor ke exercise warrant & right
  3. Masukkan kode saham right issue (stock code), jumlah lot (quantity) dan send (kirim). Sebelum send, sebaiknya cash in hand tersedia agar permohonan dapat diproses dengan cepat.

Melalui IPOT on Windows

  1. Login dan masukkan username, password dan activate order dengan memasukkan trading pin
  2. Lalu pilih fitur tool dan arahkan kursor ke exercise warrant & right
  3. Masukkan kode saham right issue (stock code), jumlah lot (quantity) dan send (kirim). Sebelum send, sebaiknya cash in hand tersedia agar dapat diproses dengan cepat.

Catatan: Anda juga perlu mencatat, transaksi saham right issue bisa dilakukan pada distdate hingga rightend. Segala transaksi saham right issue di pasar tunai (transaksi jual, beli, dan penebusan) hanya dapat dilakukan pada sesi pertama. []

Leave a Comment